Www.warta86.com-Kalbar - Ketua Daerah Komando Investigasi Nasional ( KIN) PROJAMIN(Kalbar) Kalimatan Barat Parli angkat bicara terkait kasus penembakan yang dialami oleh salah satu Anggota KINProjamin Ujang Abdullah sebagai sekretaris Pengurus Daerah Sumatra Selatan yang di lakukan oleh orang tidak dikenal.(OTK)pada Subuh Dini hari 16/06 dikediamannya Kabupaten Empat Lawang Provensi Sumatra Selatan(Sumsel)
'Parli mengatakan walaupun disaat membuat lapotan ke KPK beliau belum menjadi Anggota KINProjami ,namun sekarang beliau adalah Anggota kita bagian dari kita disini negara harus hadir bilamana ada masyarakat yang terancam jiwanya dalam membantu KPK dan penegak hukum untuk memberantas korupsi sesuai dengan undang undang bahwa masyarakat harus berperan serta memberantas korupsi. "tutunya
Kasusi Penembakan oleh OTK di empat Lawang adalah bukti kalau oknum pelaku korupsi tidak mau ulahnya terungkap ,sehingga melakukan apa saja .

Melalui Via WashApp (WA) Korban Ujang Abdullah menceritakan kejadian sekira jam 05.00 waktu subuh Kamis 16 juni 2022 di rumahnya Kalurahan Tanjung kupang kecamatan Tebing tinggi kabupaten Empat Lawang simpang 4 pln sumsel.
Berawal dari mendengar suara tembakan korban terbangun, kemudian membuka pintu mencari sumber suara tembakan ternyata pelaku masih di teras rumahnya dan melakukan tembakan dua kali.
Tembakan pertama mengenai paha sebelah kanan dan tembakan kedua tidak mengenai sasaran usai melakukan aksinya, pelaku (otk) orang tidak dikenal langsung kabur menggunakan kendaraan roda empat berjenis APV .

Korban ahirnya di bantu keluarga dan kerabat di bawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan.
Pelaku diperkirakan lebih dari satu orang dan kemungkinan menggunakan senjata rakitan tuturnya.
Kasus ini sudah di laporkan ke polres Empat Lawang .
Menurut korban samantara peristiwa ini ada kaitannya dengan Kasus yang sebelumnya pernah dilaporkan ke KPK, dia pernah ditemui seseorang yang dia tidak kenal untuk mencabut laporannya atas dugaan penyelewengan uang negara APBD di dinas PUPR setempat,namun korban tidak mau mencabut laporannya sehingga ada kejadian ini pungkasnya.
(Red)
« Prev Post
Next Post »