HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

DPR Apresiasi Jenderal Sigit Atas Penghargaan Bagi Satrio

By On Mei 19, 2024


Www.Warta86.com - Jakarta. DPR RI mengapresiasi Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo yang memberikan penghargaan kepada calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti. Penghargaan berupa lolos seleksi Bintara jalur disabilitas itu diberikan usai Satrio menjadi korban begal di Jakarta Barat hingga jarinya putus. 


Anggota Komisi III DPR Fraksi PDIP Trimedya Panjaitan menyebut, langkah ini belum pernah dilakukan Kapolri lainnya sebelum Jenderal Sigit.


"Sangat memperhatikan hal-hal yang luput dari perhatian kita, karena selama ini kan semuanya berdasarkan formalitas dan prosedural karena syarat-syaratnya apa, tahap prosedurnya seperti apa, itu yang harus diikuti," jelas Trimedya, Minggu (19/5/24).


Selain itu, dia memandang apa yang dilakukan Jenderal Sigit diharapkan juga bisa diberikan kepada disabilitas lainnya.


"Setelah dia dibegal lalu dia jadi disabilitas, kan begitu, itu juga bentuk perhatian Kapolri terhadap korban victim, mudah-mudahan itu memberikan semangat kepada yang lain dan seharusnya bukan disabilitas korban victim saja, tetapi juga disabilitas yang lain juga dapat mendapat porsi juga, tentu dengan sangat terukur," ujarnya.


Di sisi lain, dia meminta Kapolda Metro Jaya Irjen. Pol. Karyoto memperhatikan persoalan begal. Irjen. Pol. Karyoto diharapkan memberikan keamanan kepada masyarakat dengan tak ada lagi kejadian seruoa.


"Fenomena begal ini ternyata di Jakarta belum selesai, itu tugas Kapolda Metro dan Pemprov DKI, harus sinergi. Tidak larut dalam argumen-argumen nggak perlu bahwa ini begini-begini, yang jelas begal itu secara faktual masih ada, ya selesaikan lah. Kita minta, karena ini Ibu Kota Negara, kita minta perhatian tinggi dari Pak Kapolda Metro," ungkapnya.


Untuk diketahui, Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan kepada calon siswa (Casis) Bintara Polri yang menjadi korban begal hingga jari tangannya putus. Dia adalah Satrio Mukhti (18). 


Jenderal Sigit merekrut Satrio untuk ikut pendidikan Bintara Polri melalui jalur khusus disabilitas.


“Bapak Kapolri prihatin dengan kejadian yang dialami casis tersebut. Namun Bapak Kapolri pun bangga, casis tersebut memiliki keberanian melawan komplotan begal, dan casis tersebut tetap semangat ingin mengikuti rekrutmen,” ungkap Asisten Kapolri bidang Sumber Daya Manusia (As SDM Kapolri) Irjen. Pol. Dedi Prasetyo dalam keterangan tertulis, Jumat (17/5/24).


Publisher Red W86 

Persiapan Polri Amankan Opening Ceremony World Water Forum ke-10 di Bali

By On Mei 19, 2024


Www.Warta86.com - Kapolda Bali Irjen Pol Ida Bagus Kade Putra Narendra mengatakan, pihaknya bersinergi dengan seluruh stakeholders seperti TNI, BSSN, BIN, BNPB dan Pemprov Bali dalam upaya pengamanan penyelenggaraan Konfrensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF).


Sebanyak 5.791 personel telah disiapkan untuk pengamanan event internasional yang digelar pada 18-25 Mei 2024 ini.


"Tentunya kita mengutamakan tindakan preemtif dan preventif. Kami juga ersinergi dengan TNI untuk berkolaborasi dengan BSSN, BIN, kemudian dengan juga BNPB. Hal itu untuk mengantisipasi tindakan yang tidak kita inginkan, semisal ada bencana alam itu sudah dikoordinasikan secara baik," kata Ida Bagus di Pos Command Center 91 ITDC, Nusa Dua, Bali, Minggu (19/5/2024).


Terkait dengan acara opening ceremony penyelenggaraan WWF pada Senin besok 20 Mei 2024, Ida Bagus menuturkan, pengamanan dibagi menjadi tiga ring. Ring 1 pengamanan dilakukan Paspampres, ring 2 dari TNI sebagai pengamanan wilayah dan ring 3 dari Polri yang menyangkut objek-objek maupun pengawalan, rute dan parkir.


"Polri sudah kita gladikan dan telah dicek pimpinan dengan satgas-satgas yang ada. Sebanyak 8 satgas untuk membackup untuk kegiatan ini," katanya.


Lebih lanjut, ia pun menyebut masyarakat khususnya yang berada di Bali sangat mendukung penyelenggaraan WWF ini. Bahkan, ia mengatakan, masyarakat membantu mengamankan wilayahnya masing-masing.


"Masyarakat bersosialisasi dengan kita dengan stakeholder dari TNI maupun Pemprov juga. Mereka justru senang, adapun pengamanan seperti pecalang juga membantu kita dan di bawah koordinasi kita," ujarnya.

Publisher Red W86 

Wakapolda Kalbar Pimpin Tactical Wall Game, Susun Strategi Pengamanan Pekan Gawai Dayak Ke-XXXVIII Tahun 2024

By On Mei 19, 2024


WWW.WARTA86.COM - PONTIANAK, POLDA KALBAR - Kepolisian Daerah Kalimantan Barat menggelar Tactical Wall Game (TWG) dalam rangka pengamanan Pekan Gawai Dayak Ke-XXXVIII Tahun 2024 yang bertempat di Aula Polresta Pontianak Kota, Minggu (19/5).


Tactical Wall Game tersebut dibuka langsung oleh Wakapolda Kalbar Brigjen Pol Roma Hutajulu, S.I.K., M.Si., serta didampingi Karoops Polda Kalbar, Kapolresta Pontianak Polda Kalbar, Kabagbinops Roops Polda Kalbar, Para Kasatgas Pam, Kapam Ring I, Kapam Ring II, Kapam Ring III dan Para Kasubsatgas Pengamanan.


Dalam arahannya kepada peserta, Wakapolda Kalbar mengatakan bahwa TWG ini digelar untuk persiapan pelaksanaan pengamanan Pekan Gawai Dayak Ke-XXXVIII Tahun 2024 yang akan dilaksanakan di Rumah Radank mulai dari tanggal 20 Mei sampai 25 Mei 2024.


"Tactical Wall Game ini dilaksanakan sebagai sarana  simulasi pengamanan dan diupayakan bisa menggambarkan tugas masing-masing satgas sehingga seluruh personel paham akan apa yang harus diperbuat demi terciptanya situasi kamtibmas yang aman dan kondusif saat pelaksanaan Pekan Gawai Dayak Ke-XXXVIII Tahun 2024," kata Brigjen Roma Hutajulu.


Wakapolda Kalbar juga menjelaskan, tentang pentingnya dilaksanakannya TWG ini, karena disamping para personel mengerti dan mengetahui tugas dan kewajiban masing-masing, juga sebagai pengecekan terakhir kesiapan personel khususnya yang akan ditugaskan pada ring-ring pengamanan terdepan, sehingga  apabila ada personel yang karena suatu hal sehingga tidak dapat melaksanakan tugas dikarenakan adanya permasalahan kesehatan atau lainnya dapat segera digantikan dengan yang lain.


"Terkait Sistem Pengamanan Ring 1, Ring 2, Ring 3, dibutuhkan personel yang benar-benar siap baik siap jasmani  maupun siap rohani, 

penempatan jalur escape harus benar-benar disiapkan, personel-personel harus peka terhadap perkembangan situasi terbaru, " jelas Brigjen Roma Hutajulu.


"Kita jangan under estimate karena potensi-potensi Kerawanan Gangguan baik Objek-objek Vital pada Saat berlangsungnya Gawai Dayak Kalimantan Barat Ke-XXXVIII Tahun 2024 pasti ada, namun harus bisa dipetakan dengan baik",  tambahnya.


Kepada awak media, wakapolda Kalbar juga menghimbau agar masyarakat Kalimantan barat mendukung pelaksanaan Gawai Dayak 2024 ini karena merupakan salah satu warisan budaya bangsa.



Salam Hormat kami

Humas Polda Kalbar 


Wassalammualaikum Wr.Wb 


Kombes Pol Raden Petit Wijaya, S.I.K., M.M.

Kabidhumas Polda Kalbar 


Email: bidhumaspoldakb@gmail.com

Twitter : @BidhumasKalbar

FB : Bidhumas Polda Kalbar

IG : @humaspoldakalbar

YouTube : Humas Polda Kalbar

Publisher Red W86 

Satlantas Polres Sekadau Tindak Tegas Pengguna Knalpot Brong, Sepuluh Pengendara Motor Terjaring

By On Mei 18, 2024


Www.Warta86.com - SEKADAU, Polda Kalbar - Menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait penggunaan knalpot tidak sesuai standar (brong) yang sangat meresahkan, Satlantas Polres Sekadau kembali melakukan penindakan knalpot brong.


Kegiatan ini dilaksanakan pada Sabtu (18/5/2024) malam, mulai pukul 20.00 hingga 23.00 WIB, dipimpin oleh Kanit Turjagwali Satlantas Polres Sekadau, Aiptu Joko Martono, bersama personel Satlantas dan Sat Samapta.


Kapolres Sekadau AKBP I Nyoman Sudama melalui Kasi Humas AKP Agus Junaidi menjelaskan bahwa petugas gabungan tersebut menyisir beberapa ruas jalan utama di Sekadau, di antaranya Jalan Panglima Naga, Merdeka Barat, Merdeka Timur, Merdeka Selatan, dan Keling Kumang.


"Penindakan dilakukan dengan metode hunting, di mana petugas bergerak di jalan raya dan memberhentikan pengendara sepeda motor yang menggunakan knalpot brong," jelasnya.


Hasilnya, sepuluh pengendara motor terjaring karena menggunakan knalpot brong. Mirisnya, mayoritas pelanggar ini masih di bawah umur dan berstatus pelajar. Mereka kemudian diamankan dan dibawa ke Pos Lantas untuk proses penilangan.


Selain melakukan penilangan, Satlantas Polres Sekadau juga memberikan pembinaan dan edukasi kepada para pengendara tersebut untuk tidak lagi menggunakan knalpot brong. 


"Sepeda motor mereka disita dan hanya dapat diambil kembali dengan syarat membawa knalpot asli untuk ditukar. Sementara itu, knalpot yang tidak sesuai standar disita untuk dimusnahkan," ujar AKP Agus.


AKP Agus menegaskan bahwa penindakan ini dilakukan sebagai respons terhadap keluhan warga masyarakat Sekadau yang resah dengan suara bising knalpot brong.


"Hal ini juga sebagai upaya menciptakan kemanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di jalan raya, khususnya di wilayah Sekadau," imbuhnya.


AKP Agus juga menghimbau kepada masyarakat, terutama para orang tua, agar melarang anak-anak mereka menggunakan knalpot brong dan mengedukasi mereka tentang pentingnya mematuhi aturan lalu lintas demi keselamatan bersama.


"Penggunaan knalpot brong tidak hanya mengganggu kenyamanan masyarakat, tetapi juga dapat membahayakan keselamatan pengguna jalan lainnya," tandasnya.

Red

Ketua DPC PJS Kota Palembang Soroti Pembangunan Terminal Batubara Kramasan

By On Mei 18, 2024


PALEMBANG,Www.Warta86.com - Gemuruh pembangunan Terminal Bongkar Batubara Kramasan PT. KAILOG menggemparkan Palembang. Proyek raksasa ini bagaikan pisau bermata dua: di satu sisi, menjanjikan kemajuan ekonomi, di sisi lain, menimbulkan kekhawatiran akan dampak lingkungan.


Suheri, Ketua DPC PJS Kota Palembang, bagaikan penjaga gawang rakyat. Dia memberikan apresiasi atas rencana pembangunan Terminal Batubara Kramasan, namun tak lupa mengingatkan agar aspek lingkungan dipertimbangkan matang-matang. 


"Studi Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) wajib menjadi prioritas," tegas Suheri dengan penuh kewaspadaan, Kamis (16/05/2024).


Kekhawatiran Suheri bukan tanpa alasan. Konsultasi Publik Penyusunan Studi AMDAL Terminal Batubara Kramasan diwarnai dengan pertanyaan kritis dari para tokoh masyarakat. Marzuki dan Junaidi, perwakilan Kemang Agung, mempertanyakan mengapa proyek telah dikerjakan sebelum AMDAL rampung.


Firdaus Alim, aktivis lingkungan, mengingatkan pentingnya penegakan hukum dan keterlibatan masyarakat dalam proses AMDAL. 


"AMDAL bukan sekadar formalitas, tapi penjaga kelestarian alam dan hak rakyat," seru Firdaus dengan penuh semangat.


Ahady Ramadhan, SHE KAI LOGISTIK, berusaha menenangkan keresahan masyarakat. Dia berjanji untuk melakukan tinjauan lapangan bersama pihak penilai perizinan AMDAL dan Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Sum-Sel. 


"Kami berkomitmen untuk menyelesaikan AMDAL dan memastikan proyek ini aman dan ramah lingkungan," ungkap Ahady dengan penuh keyakinan.


Namun, keraguan masih terngiang di telinga. Kabid Tata Lingkungan DLH, Erlin, memastikan akan melakukan pengecekan lapangan untuk memastikan kesesuaian proyek dengan aspirasi rakyat. 


"Kami tidak akan tinggal diam jika ada pelanggaran," tegas Erlin dengan penuh tanggung jawab.


Terminal Batubara Kramasan, sebuah pertarungan antara kemajuan ekonomi dan kelestarian alam. Bisakah keduanya berjalan seiring? Hanya waktu yang bisa menjawab.**

Red

Ditpolairud Polda Bali Siagakan Dua Kapal dan Tiga Helikopter Amankan KTT WWF

By On Mei 18, 2024


Www.Warta86.Com -Bali - Direktorat Kepolisian Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Bali menyiagakan dua kapal dan tiga unit helikopter dalam rangka pengamanan kegiatan KTT World Water Forum (WWF) ke-10 di Bali.


Direktur Polairud Polda Bali Kombes Ponadi mengatakan pihaknya selain mengerahkan personil juga alat material khusus (almatsus). "Jadi ada kapal-kapal kita dan diback-up oleh Korpolairud Barhakam Polri. Ada 2 kapal yang ikut terlibat kegiatan termasuk juga pesawat helikopter ada 3 unit diback-up dalam rangka untuk pengamanan kegiatan World Water Forum ke-10 di Bali ini.," kata Ponadi dalam keterangan, Sabtu (18/5/2024).


Dirinya menerangkan, dalam rangka pengamanan event internasional ini, Ditpolairud Polda Bali juga berkoordinasi dengan TNI maupun Basarnas. Titik-titik pengamanan dengan menggunakan kapal, sambung Ponadi yakni di bawah kolong tol, kemudian pantai dan perairan Nusa Dua Bali.


Selain itu, pihak kepolisian juga melakukan patroli di wilayah pelabuhan-pelabuhan penyebrangan seperti Gilimanuk, Padangbai dan lainnya. 'Itu titik-titik penyebrangan untuk antisipasi masuknya orang-orang dari luar Bali, antisipasi pelaku-pelaku pidana, kita berkolaborasi, kita berkoordinasi dengan satuan wilayah setempat ," ujarnya.


Sementara beberapa sambung Ponadi, helikopter juga di tempatkan di dekat kegiatan World Water Forum berlangsung. Helikopter jenis Dolphin ini kata dia, digunakan dalam situasi darurat. Misalnya, jika ada delegasi yang membutuhkan penanganan medis dapat menggunakan heli untuk ke rumah sakit terdekat.


Ia menambahkan, para personil juga telah dilengkapi alat-alat komunikasi seperti HT, Podium dan juga aplikasi-aplikasi seperti SOT. Dengan perlengkapan tersebut, anggota bisa melaporkan situasi yang ada di lapangan ke Posko Command Center 91.


"Kita terkoneksi dengan posko, yang sewaktu-waktu Posko kontak dengan anggota di lapangan bisa melaporkan langsung di lapangan," ucapnya.

Publisher Red W86 

Dugaan Perundungan Oleh Oknum Guru ,Akibatkan Seorang Murid SMA Sekadau Trauma

By On Mei 17, 2024


Www.Warta86.com- Sekadau ,Sambil meneteskan air mata ANG (50) orang tua dari A (16) siswa kelas 11 IPS SMAN 1 Sekadau menuturkan bahwa anak nya A mengalami gangguan mental dan psikologi sejak mengalami perundungan oleh oknum guru kelas dan guru Bimbingan Pelajar (BP)


Di kutif dari laman Media Online Infokalbar ,ANG pun memperlihatkan bukti-bukti berupa screenshot chat pengancaman dan surat hasil tes pemeriksaan pemakaian narkoba dari BNN Sanggau. 


Perlu untuk diketahui pada bulan November 2023 A mendapat ancaman baik secara langsung maupun tidak langsung dari guru IPS berinisial FJR dengan bahasa "Awas kau dekati C lagi maka kubunuh kau".


C (17) merupakan siswi SMAN 1 Sekadau kelas 12 IPS. A pun membantah jika dirinya tidak pernah mendekati siswi bernama C tersebut.


"Karena banyaknya ancaman dari guru IPS berinisial FJR yang ditujukan kepada A melalui siswa-siswi disekolah SMAN 1 Sekadau membuat A ketakutan, mentalnya shock dan tidak mau masuk sekolah," tutur ANG kepada media ini Rabu, 1 Mei 2024 siang.


Lebih lanjut lagi ANG menceritakan pada bulan Maret 2024, A putra nya itu kembali dituduh menggunakan narkoba oleh guru BP berinisial YY.


"Kami selaku orang tuanya A membawa A ke BNN Sanggau untuk dilakukan test penggunaan narkoba dan setelah dilakukan test  hasilnya negatif," tegas ANG.


Bulan April 2024 lalu orang tua A mendatangi kepala sekolah SMAN 1 Sekadau untuk menanyakan perihal ancaman pembunuhan dan tuduhan pemakaian narkoba yang ditujukan kepada anaknya A. Namun kepala sekolah hanya diam dan tidak menanggapi pertanyaan orang tua A tersebut. 


Kepala sekolah SMAN 1 Sekadau hanya menjamin keselamatan jiwa A secara lisan. Tidak ada sebuah upaya ataupun itikad baik kepala sekolah untuk mempertemukan guru-guru tersebut dengan A guna mencari solusi penyelesaiannya.


Pihak keluarga didampingi penasehat hukum Sujanto SH dalam waktu dekat akan segera melaporkan nya ke pihak kepolisian mengenai masalah yang sudah di alami oleh anaknya itu. 


"Mengenai bukti dan keterangan saksi sudah kami siapkan, ucap Sujanto SH. 


Infokalbar pun mencoba menghubungi kepala sekolah SMAN 1 Sekadau melalui pesan chat WhatsApp untuk minta keterangan dan konfirmasinya namun dia mengatakan sedang ada kegiatan di Pontianak.


"Maaf saya lagi ada kegiatan di Pontianak, kita cari tahu dulu kebenarannya bukan kesalahannya," kata dia kepada infokalbar Jumat, (3/5/24).


Hingga berita ini dimuat demi menjaga keselamatan anaknya maka A telah dipindahkan ke sekolah lain.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *