HEADLINE NEWS

Kategori

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

'Peringati Hari Pangan Sedunia Bupati sintang Berperan Sebagai Pemateri Di Universitas Kapuas Sintang'




Sintangwww.warta86.com-Selasa : 16-10-2018 Memperingati Hari Pangan Sedunia yang ke-XXXVIII tahun 2018, Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Pertanian, Universitas Kapuas (UNKA) menggelar kegiatan Stadium General  yang dilaksanakan di Gedung E, Universitas Kapuas Sintang, jalan Y.C Oevang Oeray Sintang.
Acara Tersebut Dihadiri Oleh Bupati Sintang Dr.H.Jarot Winarno,M.Med.Ph Yang pada kesempatan itu juga Bupati Sintang  Berperan Sebagai Guru Besar/ Pemateri Untuk memberikan pemahaman kepada mahasiswa-mahasiswi Fakultas Pertanian tentang pengoptimalan pangan lokal dalam mendukung ketahanan pangan nasional.
kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa-mahasiswi fakultas pertanian Universitas Kapuas, Baik para mahasiswa-mahasiswi baru (maba) yang tergabung dalam fakultas pertanian, dan juga mahasiswa senior.
Neni Apriani, Selaku Ketua Panitia mengatakan kegiatan stadium general ini dilaksanakan dalam rangka memperingati hari pangan nasional yang ke-XXXVIII tahun 2018, ini menjadi momentum berharga bagi para mahasiswa fakultas Pertanian Universitas Kapuas Sintang Dimana kegiatan stadium general ini dihadiri dan diisi materi oleh pak Bupati Sintang dengan mengangkat tema “Optimalisasi pangan lokal dalam mendukung ketahanan pangan nasional”
Dalam Materinya Jarot Winarno menjelaskan Sintang merupakan kabupaten kawasan tutupan hutan lindung yang masih lebat, 23% pertanian dan perkebunan menyumbangkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB)  ke Kabupaten Sintang, Dan Sintang memiliki luas hutan Yang dilindung itu sekitar 41,5% Dan berada di 41 Desa  di Kabupaten Sintang, ini menjadi Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Sintang (PDRB) sebesar 23% di sektor pertanian dan perkebunan, dengan luasan alam di sektor pertanian dan perkebunan di Kabupaten Sintang yang begitu luas, Jarot Meminta mahasiswa-mahasiswi Pertanian Universitas Kapuas untuk menjadi pembina dalam urusan pertanian di daerah masing-masing setelah menimba Ilmu Di UNKA Kelak.
Bupati Jarot Juga Menyampaikan pengelolaan pertanian dan perkebunan di Kabupaten Sintang harus dibuat sedemikian baik, Dengan tidak merusak lahan gambut, tidak merusak hutan lindung, tidak menggunakan bahan/pupuk yang berbahan kimia, dan pestisida dalam hal bertani, Bupati Berharap Kabupaten Sintang menjadi Kabupaten yang berkelanjutan sejalan dengan Pembangunan Berkelanjutan atau Suistainable Development Goals yang didorong dari masyarakat sipil dan mahasiswa Karena Pemerintah tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dari masyarakat sipil dan para mahasiswa-mahasiswi.
selain program pertanian dan perkebunan, Jarot juga menjelaskan program One Village One Product yang artinya setiap desa di Kabupaten Sintang harus menghasilkan satu produk unggulan, Yang di sebut juga program P2Emas atau Program Peningkatan Dan Pemberdayaan Masyarakat yang setiap Kecamatan menunjuk satu desa untuk mempromosikan produk hasil dari desa tersebut.
(Red)

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *