Presiden Joko Widodo menyampaikan apresiasi atas dukungan
seluruh masyarakat Indonesia dalam prosesi 'Ngunduh Mantu' pernikahan putri
kandungnya Kahiyang Ayu Siregar dengan Muhammad Bobby Afif Nasution di Kota
Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Apresiasi tersebut disampaikan Kepala Negara usai mengikuti
resepsi yang sekaligus menjadi puncak acara 'Ngunduh Mantu' Kahiyang dan Bobby,
pada Minggu, 26 November 2017, di Perumahan Bumi Hijau Regency, Taman Setia
Budi Indah, Kota Medan.
"Terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh
masyarakat Sumatera Utara khususnya Medan dan umumnya seluruh masyarakat
Indonesia yang telah memberikan dukungan bagi terselenggaranya resepsi
pernikahan maupun rangkaian ritual adat yang ada di Medan ini," ujar
Presiden kepada para jurnalis.
Meski demikian, Presiden menyadari jika acara tersebut
menimbulkan ketidaknyamanan sejumlah pihak. Oleh karena itu, ia juga
menghaturkan permohonan maaf yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang
merasa terganggu dengan ketidaknyamanan tersebut.
"Banyak yang terganggu kami sekeluarga menyampaikan
permohonan maaf yang sebesar-besarnya," ungkap Presiden.
Di sisi lain, Presiden merasa lega dan tenang mengingat seluruh
prosesi adat dan resepsi pernikahan telah berjalan dengan lancar. Sehingga ia
pun bisa segera kembali melaksanakan tugasnya sebagai Kepala Negara.
"Saya kira ini sudah selesai semuanya. Alhamdulillah
tinggal kerja," ucap Presiden.
Medan, 26 November 2017
Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden
Bey
MachmudinDeputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »