JAKARTA, —Ketua
 Kwartir Nasional Gerakan Pramuka, Adhyaksa Dault memimpin Shalat 
Istisqo (shalat sunnah peminta hujan) bersama ratusan anggota Pramuka di
 lapangan  Taman Rekreasi Wiladatika (TRW), Cibubur, Jakarta. Shalat 
sunnah meminta turunnya hujan ini dimulai pukul 14.00 setelah  shalat 
Jum’at sebagai doa atas kemarau panjang dan sumber-sumber mata air yang 
kering.
“Ini respons kita terhadap kondisi 
Indonesia yang terkena kemarau panjang dan kekeringan di mana-mana. Kita
 perbanyak istigfar dan berdoa bersama agar segera turun hujan,” kata 
Adhyaksa Dault usai melakukan shalat Istisqo berjamaah. (2/10/2015).
Menurut Adhyaksa,  dalam Islam, shalat 
istisqo merupakan shalat sunnah yang khusus dipakai untuk memohon 
turunnya hujan. Kecuali niatnya, caranya shalat seperti shalat hari Raya
 Lebaran.
“Kepada seluruh pramuka, khususnya yang 
beragama Islam,  saya serukan untuk melakukan shalat Istisqo ini. Mari 
kita doakan bersama agar hujan segera turun di daerah-daerah yang saat 
ini mengalami kekeringan dan kabut asap, seperti di Jambi dan Riau,” 
tandasnya.
Lebih lanjut, Adhyaksa menjelaskan 
bahwa tidak ada yang dapat menembus benteng takdir kecuali doa.  
Termasuk dengan musim kemarau dan kekeringan yang melanda Indonesia saat
 ini.  “Insya Allah dengan kita melakukan shalat dan berdoa ini, Allah 
akan menurunkan hujan yang berkah ke bumi pertiwi ini,” tambahnya.
Setelah melakukan shalat Istisqo’, 
Adhyaksa langsung memimipin Rapat Pimpinan Kwartir Nasional Gerakan 
Pramuka di ruang Menur, Taman Rekreasi Wiladatika. Banyak agenda yang 
dibicarakan salah satunya, rencana pelaksanaa Jambore Nasional tahun 
2016. (*)
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »