Dankodiklatad Letjen TNI Agus Kriswanto dalam sambutannya mengatakan
bahwa lomba burung berkicau yang diselenggarakan oleh Pusdikpom Angkatan
Darat merupakan suatu acara yang sangat bagus dan indah. “Burung itu
adalah suatu ciptaan yang sangat indah, sangat menyenangkan apabila kita
juga sayang dan juga memelihara dari burung-burung tersebut,” ucapnya.
Lebih lanjut Letjen TNI Agus Kriswanto menuturkan, semoga lomba
burung berkicau ini bisa berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil
yang diinginkan. “Acara seperti ini merupakan kebanggaan bagi kami, dan
berharap suasana seperti ini akan tetap terpelihara, karena kami
menyadari dan motto kami bersama Rakyat TNI Kuat,” ujarnya.
Mengakhiri sambutannya, Dankodiklatad Letjen TNI Agus Kriswanto
menyampaikan ucapan terima kasih kepada para peserta lomba yang sudah
datang dari berbagai daerah, seperti Sulawesi, Sumatera dan Kalimantan
ke Pusdikpom Angkatan Darat, yang tentunya dengan motivasi dan semangat
bertanding. “Selamat berlomba dan semoga akan mendapatkan prestasi
terbaik,” tutupnya.
Dihadapan awak media, Dankodiklatad Letjen TNI Agus Kriswanto
menyampaikan bahwa perlombaan kicau burung mania bersama-sama dengan
masyarakat, khususnya komunitas pecinta burung untuk bisa bersatu dan
bersama-sama dalam rangka memeriahkan HUT ke-23 Kodiklat Angkatan Darat
tahun 2017.
“Perlombaan ini diusahakan dan diharapkan untuk mencapai Rekor MURI.
Kepada komunitas pecinta burung agar tetap menjaga persatuan dan
kesatuan serta sportif dalam berlomba, dan tetap masih menjadi komunitas
hubungan kebersamaan yang lebih baik lagi,” kata Letjen TNI Agus
Kriswanto.
Sementara itu, Wakil Ketua Panitia Lomba Burung Berkicau Letkol Cpm
Didik Hariyadi mewakili Ketua Panitia Kolonel Cpm Eko Yatma Parnawa
menjelaskan bahwa diperkirakan peserta lomba burung kicau tersebut
mencapai lebih dari 7000 peserta dari berbagai daerah, termasuk
pendukung-pendukung dari jajaran Pusdiklatad sangat antusias sekali
karena mereka menginginkan juga ikut serta dalam sejarah memecahkan
Rekor MURI untuk pertama kalinya dari Kodiklat Angkatan darat.
Lebih lanjut Letkol Cpm Didik Hariyadi menyampaikan bahwa perlombaan
ini diawaki oleh juri-juri yang sangat murni dan tidak ada yang namanya
bermain curang dalam hal apapun. “Juri dari Rajawali Indonesia sangat
fair, tidak ada yang namanya juri bisa di bayar atau diatur di arena
lomba, karena saya sendiri menyaksikan dan saya tegaskan jika seandainya
ada hal yang melakukan seperti itu, hari ini juga akan saya keluarkan
dari arena,” jelasnya.
“Dalam lomba kicau mania, Piala Dankodiklatad tersebut telah disiapkan beberapa reward dan doorprize yang
sangat membuat para peserta semakin semangat dalam persaingan lomba,
yaitu seperti sepeda motor, sepeda, lemari es, mesin cuci, dispenser dan
barang-barang elektronik lainnya yang cukup menarik,” ujar Letkol Cpm
Didik Hariyadi.
Autentikasi :Pen Kodiklat Angkatan Darat
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »