Kategori

HEADLINE NEWS

Subscribe Here!

Enter your email address. It;s free!

Delivered by FeedBurner

Dampak Aktivitas PETI di Sungai Batang, Sebabkan Ikan Kerambak Warga Mari


Wwww.Warta86.com- Kapuas Hulu, Kalimantan Barat. Kembali viral video amatir dari warga ,terkait banyaknya ikan Toman yang berada di Keramba Warga tiba-tiba mati , yang  disebabkan adanya Aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Ijin (PETI) di aliran sungai Batang, kecamatan Suhaid, kabupaten Kapuas Hulu, Kalimantan Barat.

Peristiwa banyak ikan mati tersebut terbukti dengan adanya video Yeng beredar media sosial dengan narasi ,agar warga segara melakukan panen pada ikan Kerambak ,karena sudah puluhan tahun belum pernah terjadi kematian ikan yang begitu banyak didalam keramba 

Pihak Kepolisian RI, Mabes Polri, Polda Kalbar, Polres Kapuas Hulu, Polsek Suhaid, diminta segera untuk menindaklanjuti adanya kegiatan PETI yang sudah nyata membunuh ikan milik warga masyarakat yang berdomisili di Sungai Batang Suhaid.


"Tolong kami Pak Polisi, sudah jelas mereka pelaku PETI itu melanggar hukum, mengapa terus dibiarkan, hari ini ikan kami mati, apakah nanti kami yang akan mati karena usaha kami sebagai nelayan tradisional tidak bisa lagi karena keruhnya air Sungai Batang," harap warga kecamatan Suhaid yang tetap akan dirahasiakan oleh media karena permintaannya.


"Kami sudah menolak kegiatan PETI secara tertulis, apalagi yang harus kami lakukan, apakah kami harus angkat senjata, kalau kami angkat senjata apakah kami tidak melanggar hukum?, apakah gunanya ada APH (Aparat Penegak Hukum) di negara ini?," ujar warga Kecamatan Suhaid dengan tegas.


"Sekali lagi tolong kami Pak Polisi,  jika sampai ada korban jiwa karena adanya pembiaran aktivitas PETI di Sungai Batang jangan salahkan kami, akan kami bantai semua mereka PETI itu," kata warga kecamatan Suhaid.


Media melakukan konfirmasi kepada pihak Polres Kapuas Hulu, Kapolres Kapuas Hulu Hendrawan Keliat melalui WA mengatakan akan menindaklanjuti. (Minggu,21/7/2024)


"Oke pak Terimakasih infonya, segera kami tindaklanjuti," kata Hendrawan Keliat selaku Kapolres Kapuas Hulu.


Tim/red

Previous
« Prev Post

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *